Pages

Kamis, 16 Juni 2016

"Dog The Tree" Anjing Monster Bertubuh Pohon (Part 1)




 Malam ini Tommy tetap tidak bisa menghilangkan rasa sedihnya. Walaupun sudah seminggu anjing kesayangannya mati karna kecelakaan. Bocah berumur 11 tahun ini menguburkan jasad anjingnya dibelakang rumah dekat dengan sebuah pohon besar yang sudah mati. Konon, pohon ini sudah ada disana selama 200 tahun dan tidak ada yang berani menebangnya.
Sambil membayangkan hal-hal indah yang dulu pernah dirasakan Tommy dengan anjingnya, tak terasa air matanya jatuh. Akhirnya Tommy pun keluar dari kamar dan pergi menuju halaman belakang tempat anjingnya dikubur.
"Tommy, mau kemana malam-malam begini?" tanya ayahnya penasaran karna melihat Tommy tergesa-gesa.
"Aku ingin melihat kuburan anjingku." jawab Tommy singkat. Dia masih marah pada ayahnya karna pada saat itu tidak cepat-cepat membawa anjingnya kerumah sakit hewan.
Jarak dari rumah Tommy ketempat kuburan anjingnya hanya 20 meter. Namun karna pada malam itu sangat dingin dan gelap, Tommy tetap membawa senter dan juga memakai jacket. Dihalaman belakang rumah Tommy cukup banyak pohon-pohon besar, karna itu dia agak kesusahan mencari kuburan anjingnya. Untungnya dia sempat memberi tanda dengan sebuah kayu yang sengaja ditancapkan diatas kuburan anjingnya. Ketika sudah sampai dikuburan anjingnya, Tommy pun langsung memeluk gundukkan tanah itu.
Anjingnya adalah satu-satunya sahabat yang dia punya, karna Tommy sering dibully oleh teman-temannya.
Walaupun tetap tidak dapat menghilangkan rasa sedihnya, namun dengan mendatangi kuburan anjingnya ini agak mengurangi rasa rindunya. Disaat Tommy sedang memeluk kuburan anjingnya, tiba-tiba dari arah pohon mati itu terdengar suara gemerisik. "Mungkinkah itu tupai?" tanya Tommy dalam hati. Karna itu tidak mungkin suara daun sebab pohon itu telah lama mati dan gundul tanpa daun. "kreek!" bunyi itu semakin besar begitu Tommy memperhatikan pohon itu. Karna penasaran Tommy pun mendatangi asal suara namun tidak ada apapun disana, hanya ada pohon itu. "Grrrr..." Tommy mendengar suara menggeram, persis seperti suara erangan anjing. Tommy pun bertambah terkejut bahkan hampir pingsan karna melihat pohon didepannya bergerak sendiri dan membungkukkan tubuhnya seperti anjing yang sedang marah. "guk..guk.." pohon itu menggonggong pada Tommy, sangat mirip dengan suara anjingnya yang telah mati.
"Splash? kaukah itu?" tanya Tommy kemudian pohon itu kembali menggonggong. Tommy sangat senang, takut, sekaligus tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Tommy membelai bagian kepala pohon itu dan membuatnya kelihatan nyaman. Lalu dari arah rumah terdengar suara orang berteriak, "Monster keparat! menjauh dari anakku!" ternyata itu adalah ayah Tommy, dia juga membawa sebuah senapan. Dia menarik tangan Tommy agar menjauh dari pohon itu kemudian menembakan sebuah tembakan yang menghancurkan sisi kiri pohon besar itu. Pohon itu tampak sangat marah dan balik menyerang ayah Tommy. Satu hantaman saja dengan tangannya yang besar dan keras telah membuat ayah Tommy tewas dengan tubuh hancur.
"Splash hentikan!" Tommy berusaha menghentikan pohon itu namun pohon itu tetap memukul mayat ayah Tommy hingga tempat itu dipenuhi darah dan organ manusia yang telah terpotong-potong...

~Bersambung...

0 komentar:

Posting Komentar

Disqus Shortname

Comments system